How do you make a great Presentation use PowerPoint

Nadia Josephine
3 min readOct 4, 2018

--

https://unsplash.com/photos/a2VqhP3d4Vg

Dikutip dari wikipeda, seperti yang kita tau bahwa PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka.

Dalam PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah presentasi lainnya, objek teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya diposisikan dalam beberapa halaman individual yang disebut dengan slide.
Setiap slide dapat dicetak atau ditampilkan dalam layar dan dapat dinavigasikan melalui perintah dari si presenter. Slide juga dapat membentuk dasar webcast (sebuah siaran di World Wide Web). Semuanya dapat dianimaskan dalam banyak cara. Desain keseluruhan dari sebuah presentasi dapat diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan struktur keseluruhan dari presentasi dapat disunting dengan menggunakan Primitive Outliner (Outline).

Jadi secara singkat dapat disimpulkan bahwa, PowerPoint merupakan media untuk mempresentasikan sesuatu yang rumit dengan cara yang lebih sederhana dan menarik.
Pada dasarnya presentasi bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu secara individu ataupun kelompok, dan yang akan saya bahas disini mengenai penerapan presentasi secara individu.

Dewasa ini, jika kita mengamati dalam kehidupan kita sehari-hari, ada beberapa dari kita yang mungkin kurang tepat dalam memanfaatkan media ini. Misalnya, slide presentasi yang dibuat puluhan lembar dan isi dalam satu slide hanya tulisan semua, dari slide pertama saja sudah membuat kita merasa kenyang karena isinya seperti jurnal ilmiah. Begitupun di slide selanjutnya, dan biasanya jika sudah terlihat kurang menarik sejak awal, peserta presentasi pun seringkali malas untuk memperhatikan karena merasa bosan. Tentu kita tidak ingin diabaikan oleh pendengar bukan?

Nah, pada tulisan saya kali ini, kita akan sama-sama belajar bagaimana cara membuat presentasi yang menarik, mudah dipahami, yang anti-mainstream tetapi tidak menguras banyak tenaga dan pikiran apalagi sampai harus lembur berhari-hari, dan yang paling penting adalah bagaimana cara menyampaikan materi pada pendengar agar mereka memperhatikan kita dengan sepenuh hati hingga slide terakhir.

Langkah pertama:
Hal yang harus kita perhatikan saat akan membuat presentasi adalah, pemahaman materi yang akan dipresentasikan serta apakah materi ini cukup menarik untuk didengarkan. Setelah kita mengetahui ini, kita bisa membayangkan konsep yang akan kita susun seperti apa, menggunakan bahasa yang bagaimana, dan animasi tambahan seperti apa agar mereka tertarik untuk mendengarkan.

Langkah kedua:
Memahami materi yang akan kita sampaikan, topik seperti apa yang akan disusun, jangan asal copy-paste dari internet atau buku tanpa benar-benar membaca dan memahami isi dari apa yang akan kita presentasikan, karena kita hanya perlu mengambil inti atau poin-poin pentingnya saja supaya lebih efektif, nantinya kita bisa mengembangkan detailnya saat kita sedang menyampaikan materi presentasi.

Langkah ketiga:
Mulai penyusunan, buatlah prolog (Prolog merupakan pengantar yang bisa berupa dialog ataupun kilas balik dari sebuah peristiwa yang terjadi) terlebih dahulu agar lebih mudah saat proses pembuatan.

Langkah pembuatan:

- Pemilihan topik yang akan dibahas.

- Pencarian materi, bisa diperoleh dari internet, buku, dan pengalaman pribadi.

- Disusun menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

- Diberikan beberapa tambahan infografis, video ataupun audio yang bisa diambil dari internet yang dapat membuat presentasi menarik.

- Slide yang jumlahnya kurang dari 20 halaman, karena hanya poin-poin materi yang dimasukkan.

- Dibagian terakhir atau slide penutup diisi dengan kata-kata motivasi atau gambar, tergantung pada kreatifitas anda.

Setelah semua ide dan materi selesai dipindahkan ke dalam bentuk slide PowerPoint, hal terakhir yang harus dilakukan adalah proof reading, karena slide perlu diperika lagi jika ada kesalahan kata atau letak tanda baca, pada saat melakukan proof reading, pastikan juga untuk memahami poin penting dari materi yang akan disampaikan nantinya, dan dibagian mana yang perlu dikembangkan.

Langkah terakhir:
Pada langkah terakhir ini bisa kita sebut sebagai tahap penyelesaian, dimana semua materi yang akan dibahas sudah disajikan dalam bentuk PowerPoint, langkah terakhir berkaitan dengan bagiamana cara mengeksekusi materi yang hanya berbentuk poin-poin penting dari materi kedalam bentuk lisan agar pendengar benar-benar memperhatikan, bahkan bisa memberikan kesan yang baik dari apa yang disampaikan.

- Materi yang akan disampaikan harus benar-benar dipahami, tidak perlu sama persis seperti materi yang diperoleh atau dibaca di internet ataupun buku, cukup mengerti poin penting dari tiap slide, sehingga hanya perlu untuk mengembangkannya dengan gaya bahasa yang mudah dimengerti.

- Sikap dan cara penyampaian. Mungkin beberapa dari kita belum terbiasa menjadi pusat perhatian, sehingga sering merasa gugup, hal seperti inilah yang terkadang membuat kita kadang lupa dengan materi yang sudah disusun, yang mengakibatkan kacaunya presentasi, atau mungkin, suara tidak terdengar sampai belakang dan mungkin kurang jelas dalam menyampaikan materi. Cobalah untuk tenang, jelaskan materinya secara perlahan, hindari asumsi-asumsi negatif. Jangan lupa untuk memberikan sedikit gurauan kepada temanmu untuk mengurangi ketegangan.

Semoga bermanfaat

--

--

Nadia Josephine
Nadia Josephine

Written by Nadia Josephine

I learn to design and develop experiences that make people’s lives simple.

No responses yet