How to Developing and Implementing Strategies, Innovative and Data-Driven Solutions to Successfully Achieve Brands

Nadia Josephine
3 min readNov 29, 2020

--

Branding is not about giving a name to your brand, branding is the result of a collaboration.

Branding adalah proses menciptakan persepsi positif yang kuat tentang perusahaan, produk atau layanannya dengan menggabungkan elemen-elemen seperti logo, desain, misi, dan tema yang konsisten dan mudah diidentifikasi sebagai milik perusahaan. Semua elemen ini bekerja sama untuk membuat satu profil profesional yang unik untuk menarik perhatian audience dan menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan perusahaan lain yang setara atau memiliki produk yang sama.

Branding dibangun untuk menjadi representasi sejati tentang siapa perusahaan itu bagi sebuah bisnis, dan bagaimana perusahaan ingin dianggap oleh publik.

Faktanya, banyak perusahaan besar memiliki departemen komunikasi korporat yang berfokus untuk membangun identitas dari perusahaan tersebut, dan mengembangkan citra untuk memastikan bahwa identitas korporat dapat memfasilitasi tujuan dari sebuah bisnis dalam pengembangan perusahaan dengan cara menciptakan loyalitas dan kesadaran pada publik.

Orang mengenali bisnis berdasarkan identitas “merek” mereka, itulah mengapa membangun branding yang konsisten dapat menjadi aset yang tak ternilai dari sebuah produk perusahaan.

Pitfalls in strategic planning

  • Desain yang buruk
  • Identitas brand yang lemah
  • Munculnya disonansi kognitif (ketidaknyamanan bagi konsumen atau klien)
  • Identitas brand yang bersifat rancau atau ambigu
  • Advertising campaign yang tidak efektif
  • Hubungan yang buruk dengan konsumen

Setiap bisnis yang sehat harus memiliki strategi jangka panjang dan berorientasi pada masa depan. Salah satu hal paling krusial dari sebuah branding adalah “Brand Strategy”, brand strategy merupakan rencana yang berfokus pada pengembangan tujuan dan dampak jangka panjang dari sebuah produk atau perusahaan, inilah mengapa kita perlu membuat “develop user personas” yang dapat menargetkan konsumen berdasarkan beberapa hal, mulai dari siapa target market kita, apa frustrasi mereka, kapan waktu efektif untuk menjangkau mereka, dan bagaimana cara membuat mereka mau berinteraksi dengan kita.

How to make a resonates brand identity?

  1. Use brand matric track
  2. Track your brand impressions
  3. Make the performance of brand keywords
  4. Research using Data Analytics to target your audience

Pilih metrik yang penting untuk membuat analisis kompetitif dan mengukur data berdasarkan metrik tersebut, dari metrik, kita dapat mengetahui informasi dan apa cara terbaik untuk menjangkau audience yang sudah ditargetkan terutama dalam upaya untuk meningkatkan branding dari sebuah produk maupun perusahaan.

Konfirmasi berbagai jenis data yang sudah dimiliki, hal ini penting karena data dapat menyajikan perspektif yang berbeda tentang pertumbuhan dan ukuran relatif terutama untuk mengetahui annual growth rate dari sebuah perusahaan. Jangan puas dengan informasi dasar. Lihat semua informasi yang tersedia untuk mengonfirmasi data tersebut.

The important element of brand identity; research, understanding “is your brand aligned with your current mission and a have a unique value proposition?”

Beberapa elemen penting dari sebuah branding bukan hanya masalah internal, namun juga eksternal, yaitu visual value dari sebuah perusahaan yang bisa dilihat oleh visitor, client, audience atau setiap orang, salah satunya adalah design yang unik dan konsisten, bersifat memorability, adaptability, dan protectability.

Memorability, berarti mudah diingat dan menarik perhatian audience, hal ini berhubungan dengan nama brand, pembawaan, design, logo, warna, typography, font, gambar, dan ciri khas dari brand tersebut.

Adaptability, tentang fleksibilitas dan apakah elemen itu dapat bertahan dalam waktu, tren maupun selera yang berubah-ubah seiring berjalannya waktu.

Protectability, perlindungan aset brand secara legal dan kompetitif, yang menyangkut masalah hukum dan kabsahan ataupun keaslian dari brand tersebut.

Branding yang baik bersifat strategis, meski kelihatan sederhana, namun memiliki dampak jangka panjang yang dapat memengaruhi berbagai elemen dari sebuah citra perusahaan dan akan terus melekat dalam benak setiap orang yang terlibat didalamnya.

--

--

Nadia Josephine
Nadia Josephine

Written by Nadia Josephine

I learn to design and develop experiences that make people’s lives simple.

No responses yet